Pembangunan kantor ini merupakan bagian dari implementasi Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara TNI Angkatan Laut dan PT PLN Persero yang berhubungan dengan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Labuan Angin, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Dalam sambutannya, Laksamana Muda TNI Sarimpunan Tanjung menjelaskan bahwa proyek pembangunan kantor Dister Kodaeral II ini bertujuan untuk memperkuat dan mendukung pelaksanaan tugas pokok TNI Angkatan Laut, khususnya di bidang teritorial. Dister sendiri memiliki peran penting dalam menjalin komunikasi sosial dengan masyarakat maritim dan mempersiapkan wilayah pertahanan laut (Dahwilhanla) di seluruh Indonesia.
"Proyek ini bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan fisik kantor, tetapi juga sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kinerja dan efektivitas TNI AL dalam menjaga kedaulatan wilayah laut Indonesia," ujar Dankodaeral II.
Selain itu, Dankodaeral II juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung dan terlibat dalam pembangunan kantor ini, baik dari pihak internal TNI AL maupun dari PT PLN. Ia berharap pembangunan ini dapat berjalan sesuai dengan jadwal dan memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan.
Acara peletakan batu pertama tersebut juga dihadiri oleh Wadankodaeral II, Laksamana Pertama TNI Mulyadi SE., CRMP., M.Tr.Opsla., pimpinan PT PLN Labuan Angin beserta staf, serta perwira tinggi (PJU) dan Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Kodaeral II.
Dengan dimulainya pembangunan kantor Dister Kodaeral II ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam memperkuat koordinasi dan sinergi antara TNI Angkatan Laut dengan masyarakat maritim di wilayah Sumatera dan sekitarnya.(dispen)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar